Bireuen I Gebrak24.com - Sepanjang Jalan negara Medan Banda Aceh,dimulai lokasi Simpang Arjun sampai Depan Kantor Bupati Bireuen,mati total di malan hari , Pemerintah Kabupaten Bireuen,belum mampu memperbaikinya.
Hal ini seperti pengamatan tim media newsataloen-com-Bireuen,dan berbagai laporan warga juga para jama'ah shalat subuh,yang datang berbagai Gampong (Desa),pergi ke Masjid Al-Ikhlas Geulanggang Gampong Bireuen pula ke lokasi Masjid Taqwa Muhammadiyah Bireuen.
Cukup berhati-hati,karena lampu penerangan jalan pada dua jalur Medan Banda Aceh, lampu itu sudah mati total mulai pukul 06,30 Wib Sore sampai pukul 05,O9 Wib Subuh, satu pekan belum juga diperbaiki Pemerintah Kabupaten Bireuen, ungkap sejumlah warga Gampong Geulanggang Gampong Bireuen.
Bagi warga masyarakat yang sering melaksanakan shalat berjamaah di kedua lokasi masjid itu, Shalat Magrib,Insya dan Subuh,merasa takut disebabkan kendaraan roda dua dan empat termasuk truk dan bus lari kencang.
Menimbulkan silau mata,bila lampu penerangan jalan itu hidup dua jalur itu, pengendera Sepeda motor dan mobil merada aman walupun haru hati hati,sebab sudah masuk kawasan Kota Bireuen,oleh karena itu diminta warga masyarakat Pemerintah Kabupaten Bireuen, segera turun tangan memperbaikinya.
Pj Bupati Bireuen bersama Dinas terkait,yang dihubungi untuk konfirmasi,tidak berhasil karena tim media ini,masih waktu terlalu pagi pulang melaksanakan shalat subuh berjamaah di lokasi Masjid Al-Ikhlas Geulanggang Gampong Bireuen (rj/red).
Hal ini seperti pengamatan tim media newsataloen-com-Bireuen,dan berbagai laporan warga juga para jama'ah shalat subuh,yang datang berbagai Gampong (Desa),pergi ke Masjid Al-Ikhlas Geulanggang Gampong Bireuen pula ke lokasi Masjid Taqwa Muhammadiyah Bireuen.
Cukup berhati-hati,karena lampu penerangan jalan pada dua jalur Medan Banda Aceh, lampu itu sudah mati total mulai pukul 06,30 Wib Sore sampai pukul 05,O9 Wib Subuh, satu pekan belum juga diperbaiki Pemerintah Kabupaten Bireuen, ungkap sejumlah warga Gampong Geulanggang Gampong Bireuen.
Bagi warga masyarakat yang sering melaksanakan shalat berjamaah di kedua lokasi masjid itu, Shalat Magrib,Insya dan Subuh,merasa takut disebabkan kendaraan roda dua dan empat termasuk truk dan bus lari kencang.
Menimbulkan silau mata,bila lampu penerangan jalan itu hidup dua jalur itu, pengendera Sepeda motor dan mobil merada aman walupun haru hati hati,sebab sudah masuk kawasan Kota Bireuen,oleh karena itu diminta warga masyarakat Pemerintah Kabupaten Bireuen, segera turun tangan memperbaikinya.
Pj Bupati Bireuen bersama Dinas terkait,yang dihubungi untuk konfirmasi,tidak berhasil karena tim media ini,masih waktu terlalu pagi pulang melaksanakan shalat subuh berjamaah di lokasi Masjid Al-Ikhlas Geulanggang Gampong Bireuen (rj/red).
.jpeg)
No comments:
Tulis comments